Alasan Ada Film Non-Serial Movie Saat Series Anime Berjalan

Maytiska Omar, 5 Maret 2024

Alasan Ada Film Non-Serial Movie Saat Series Anime BerjalanAnime
Banner Ads

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Anime seperti Naruto, One Piece, atau Bleach biasanya memiliki film di tengah-tengah serialnya masih berlangsung. Jenis film ini disebut sebagai Non-Serial Movie yang tidak berhubungan langsung dengan Arc yang sedang terjadi di Series.

“The Last: Naruto The Movie” merupakan salah satu contoh Non-Serial Movie karena ceritanya berfokus pada kisah romantis Naruto dan Hinata. Biasanya tipe film seperti ini hanya sebagai Filler yang tidak harus ditonton untuk mengerti alur pada serialnya.

Mengapa Non-Serial Movie Diproduksi?

One Piece - Non-Serial Movie
“One Piece: Clockwork Island Adventure” merupakan salah satu Non-Serial Movie. (Sumber: IMDb)

Anime dengan episode yang panjang, seperti “One Piece” biasanya memiliki masalah. Penonton bisa saja kebingungan sampai mana ceritanya atau bahkan berhenti untuk menonton. Karena itu, umumnya Anime ini memiliki Filler agar penonton tidak bosan.

Non-Serial Movie diharapkan dapat menarik penonton baru atau bagi penonton lama tidak terkena Continuity Lockout. Seringkali mereka hanya menonton Anime tanpa membaca manganya sehingga pengetahuannya tentang ceritanya lebih minim.

Tidak dapat dipungkiri bahwa Anime biasanya dibuat lebih sederhana dan tidak terlalu mendetail dari manga-nya. karena itu, mereka yang terkena Continuity Lockout biasanya sudah sulit untuk ‘masuk’ ke serial Anime tersebut karena plot yang semakin mendalam dan sulit dimengerti.

Sebagai Bagian dari Promosi Anime yang Berlangsung

Naruto The Last, Non-Serial Movie
“The Last: Naruto the Movie” merupakan salah satu film Filler Naruto yang tidak berhubungan dengan cerita serialnya. (Sumber: liputan6)

Selain itu, sebagai bentuk promosi untuk seri yang sedang berjalan walaupun seringkali ceritanya tidak berhubungan. Ada alasan tersendiri kenapa plotnya tidak dibuat keberlanjutan juga, yakni karena untuk menghindari konflik dan pergantian cerita.

Biasanya serial anime sudah diproduksi untuk per musim dan sudah ada alurnya tersendiri. Jika Non-Serial Movie yang muncul di tengah-tengah berhubungan dengan apa yang ada di serial, tentu saja berpotensi mengubah alur cerita juga.

Penggemar juga akan banyak yang menolak film tersebut karena tidak sesuai dengan Canon-nya. Author dari manga tersebut juga mungkin saja menolak untuk membuat atau meneruskan ceritanya karena sudah ‘lari’ dari apa yang harusnya diceritakan.

Baca juga:

Meskipun film-film yang dikeluarkan tidak selalu Filler. Kita kembali mengambil contoh dari “Naruto”, dari ke sebelas film hanya ada 2 yang tidak sesuai dengan keberlanjutan serialnya.

Sembilan film sebelum “The Last: Naruto The Movie” dan “Boruto”, mengambil latar belakang yang sama dengan seri yang sedang berlangsung. Namun, tidak mempengaruhi cerita yang sedang berjalan. Berbeda dengan dua film terakhirnya, di mana tempatnya berbeda dan set waktu terjadinya pun lebih jauh.

Jadi, alasan utama mengapa ada film yang dibuat atau rilis di tengah produksi serial Anime masih berjalan adalah untuk membuat penonton tidak bosan. Selain itu, sebagai bagian strategi untuk menarik orang baru maupun oranag lama menonton serialnya.

Nantikan informasi lainnya hanya di akun resmi GAMEFINITY di FacebookInstagram dan TikTok untuk mendapatkan informasi terupdate.

GAMEFINITY.ID menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

author avatar
Maytiska Omar
Share Artikel:
Banner Ads

Post Terkait: